JAKARTA, iNews.id - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS) menurunkan level terkait Covid-19 untuk Indonesia. Hal ini berkat pengendalian Covid-19 yang baik dilakukan pemerintah membuat CDC mebrikan Indonesia Level 1 atau rendah untuk penularan Covid-19.
Apresiasi atas keberhasilan pemerintah ini pun disampaikan sejumlah pihak seperti yang utarakan Trisya Suherman selaku Ketua Umum Yayasan Global CEO Indonesia
"Saya mengapresiasi pemerintah khususnya Bapak Presiden Jokowi beserta jajarannya dengan diraih predikat dari CDC," ujarnya dalam pesan yang dikirim, Sabtu (30/10/2021) malam.
Kini kata dia, warga AS kini dapat bepergian ke Indonesia. Meski begitu, melalui situsnya, CDC sangat merekomendasikan pelancong untuk divaksinasi lengkap sebelum bepergian ke Indonesia.
Wisatawan harus mengikuti rekomendasi atau persyaratan di Indonesia, termasuk mengenakan masker dan menjaga jarak 2 meter (6 kaki) dari orang lain.
Menurut CDC, pelancong yang sudah divaksinasi lengkap lebih kecil kemungkinannya untuk terpapar atau menyebarkan Covid-19.
Namun, perjalanan internasional menimbulkan risiko tambahan, dan bahkan pelancong yang divaksinasi lengkap mungkin berisiko lebih tinggi untuk mendapatkan dan mungkin menyebarkan beberapa varian baru Covid-19. tambahnya.
Selain AS, Australia juga mulai mengizinkan warga negaranya untuk berkunjung ke Indonesia. Keputusan ini diambil setelah Negeri Kanguru menurunkan level nasihat perjalanan ke Indonesia.
Awalnya Australia memberikan level tertinggi yakni 4 yang berarti dilarang bepergian ke negara itu, tetapi kini turun menjadi level 2 atau butuh kewaspadaan tinggi.
Trisya Suherman berharap hal ini dapat memacu kembali industri pariwisata juga sektor perekonomian lainnya di Indonesia .
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
