Risa (15), pelajar SMA di Kota Sukabumi, mengatakan, sangat resah dengan aksi brutal geng motor tersebut. Selain sering membawa senjata tajam untuk melukai musuhnya, juga warga yang tidak berdosa suka menjadi sasaran kebrutalan mereka.
"Jadi kita tidak bisa beraktivitas dengan tenang, bahkan selalu ketakutan ketika akan beraktivitas, saya harap instansi terkait bisa memberantas aktivitas geng motor yang ada di Sukabumi," ujar Rissa kepada wartawan. Sementara itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami angkat bicara terkait aksi brutal yang diduga geng motor. Menurut Bupati, permasalahan ini menjadi tanggung jawab semua pihak.
"Ini harus jadi peran semua, jangan dibebankan kepada pemerintah. Semua masyarakat harus bisa menjaga," kata Marwan, Jumat (19/11/2021). Marwan Hamami menyatakan, perlu pengawasan dari orang tua. Kelalaian mengakibatkan anak-anak itu tidak terkendali.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait