bogor.iNews.id - 2.500 dosis diberikan Pemerintah Kota Bogor untuk warga puncak yang digelar di Taman Safari Indonesia (TSI).
Sebanyak 1.800 dosis vaksin kedua di berikan kepada para pelaku usaha pariwisata, sedangkan sisanya diberikan kepada masyarakat sekitar.
Kegiatan ini sebagai salah satu langkah strategis Pemkab Bogor dalam mendukung penanganan Covid-19 dengan melakukan percepatan vaksinasi di Kabupaten Bogor. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Adang Maulana.
Lebih lanjut Adang menyatakan Vaksinasi ini juga sesuai dengan arahan Bupati Bogor agar target vaksinasi bisa mencapai minimal 20% atau 1,2 juta penduduk.
“Jumlah vaksinasi hari ini sebanyak 2.500 dosis, sekitar 1.800-an dosis yang kedua untuk para pelaku usaha pariwisata. Jadi sasaran vaksinasi sebagian besar adalah peserta vaksin ke-2 yang sebelumnya pernah dilaksanakan di TSI pada tanggal 2 Juni 2021,” jelas Adang.
Adang menambahkan, pertimbangan vaksin dilaksanakan di TSI karena kegiatan dilaksanakan di area terbuka dan lebih aman di masa PPKM Darurat.
Lokasi TSI lebih mendukung karena areanya lebih luas, prasarana di TSI lebih menunjang. Termasuk area parkir kendaraan yang luas, bisa dioptimalkan untuk pembuatan spot-spot marker ruang tunggu antrian, supaya tidak antri di setiap rangkaian proses vaksin dari mulai registrasi sampai dengan observasi.
“Kondisi TSI saat ini tutup sementara, menyesuaikan aturan PPKM Darurat, jadi bisa lebih aman karena tidak ada aktivitas lain. Pihak TSI, PHRI, Satgas Desa Cibeureum dan Kecamatan Cisarua bekerjasama mengatur tempatnya supaya ada jarak aman sehingga tidak ada kerumunan,” kata Adang. t
Editor : Zamzami Ramadhan
Artikel Terkait
