"Artinya bila SBOTOP dibiarkan menjadi sponsor klub dan beriklan di sejumlah tayangan langsung melalui electronic aboard ini sudah pelanggaran hukum. Baik itu hukum sepakbola (surat edaran LIB), maupun hukum negara (KUHP pasal 303)," Akmal mengungkapkan.
Sebelumnya, menurut Akmal, ada tiga klub yang dilaporkan karena disponsori rumah judi, yakni Persikabo (SBOTOP), PSIS (Skor88.news) dan Arema (Bola88.fun). Namun, PSIS dan Arema belakangan telah mencopot sponsor rumah judinya.
"Sementara Persikabo tetap dengan SBOTOP ditambahkan .net di belakangnya. Alih-alih portal berita. Pembiaran inilah yang membuat Persita dan Madura United kini ikutan disponsori rumah judi SBOTOP," tutur Akmal.
Bagi Akmal, apa yang dilakukan Persikabo ini merupakan bentuk manipulasi dan tidak bisa dibiarkan. "Ini tidak bisa dibiarkan, malahan nantinya menjadi sebuah pembenaran untuk menggunakan sponsor judi online ditambahkan net di belakangnya supaya serupa dengan portal berita," ujarnya.
Koordinator SOS Akmal Marhali saat memberi keterangan pada awak media usai melapor di Bareskrim POLRI. (Foto: Istimewa)
"Nantinya bukan tak mungkin sejumlah rumah judi seperti Mansion88, Dafabet, Man BetX, Sport Pesa, Ope Sport, Fun88, Bet365, Letou, Betway, W88, BWIN dan lainnya bisa masuk ke Indonesia dengan hanya menambahkan .net dibelakangnya sebagai portal berita. Ini berbahaya," pungkasnya.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait