JAKARTA, iNewsBogor.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berencana membentuk Satuan Tugas di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk memperkuat teknologi informasi di Indonesia.
Teknologi informasi yang akan dikembangkan meliputi kedaulatan data, e-commerce, Internet of Things (IoT), dan penggunaan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
"Kita punya waktu yang sangat pendek satu setengah tahun kurang, yang berkaitan dengan kedaulatan data, AI, frekuensi, satelit, semuanya bisa segera dirampungkan," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7).
Jokowi juga menekankan bahwa tugas terberat yang harus dihadapi oleh Menteri Komunikasi dan Informatika serta Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika dalam periode tersisa adalah mewujudkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (Information and Communication of Technology/ICT) yang baik.
">satgas," ucap Jokowi.
Jokowi juga berencana segera membahas pembentukan satuan tugas tersebut bersama Menteri Komunikasi dan Informatika serta Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika dalam waktu dekat.
"Nanti dengan pak Menteri, dengan pak Wamen akan kami bicarakan," katanya.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, menyatakan kesiapannya untuk segera mengimplementasikan arahan Presiden Jokowi mengenai pembentukan satuan tugas tersebut.
"Nanti kami akan jalankan apa yang diperintahkan pak preisden, akan gerak cepat semua," ujar Budi di Istana Negara.
Presiden Jokowi sebelumnya resmi melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika. Pelantikan Budi dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta, dan sumpah jabatannya dibacakan langsung oleh Presiden Jokowi pada Senin (17/7).
Budi menggantikan Johnny G Plate yang menjadi terdakwa dalam kasus dugaan korupsi proyek Base Transceiver Station (BTS) 4G BAKTI.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait