BOGOR, iNewsBogor.id - Kericuhan terjadi saat dilakukan pembagian paket sembako bantuan langsung dari Presiden Jokowi disela kunjungannya ke Gudang Bulog di Jalan Raya Sindang Barang Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Senin, (11/9/2023).
Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi didampingi Menteri BUMN Erick Thohir dan Kepala Bulog Budi Waseso mengunjungi Gudang Bulog guna mengecek langsung pengadaan stok beras bagi kepentingan masyarakat.
Pemicu kericuhan diduga akibat banyaknya warga tak diundang datang berbondong bondong ke lokasi setelah mendapat kabar kunjungan Presiden Jokowi yang akan membagikan bantuan beras 10 kilogram kepada masyarakat penerima manfaat.
Saat Paspampres tengah memberikan paket bantuan pada penerima manfaat, seketika warga msyarakat yang tidak menerima bantuan berusaha menghadang iring iringan kendaraan yang ditumpangi Presiden Jokowi. Tak ayal mengakibatkan suasana ricuh. Beruntung paspampres dengan sigap berhasil mengendaikan keadaan sehingga tak beujung chaos.
Salah seorang warga penerima manfaat, Ibu Anah, warga Dramaga Kabupaten Bogor megaku bersyukur mendapatkan bantuan beras langsung seraya mengucapkan terima kaaih pada Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi saat tiba di lokasi menyapa warga penerima bantuan pangan pemerintah. (Foto: iNewsBogor.id/Wildan)
"Alhamdulillah saya masih bisa mendapatkan bantuan beras dari pa Jokowi, terima kasih pa Jokowi," ujarnya sumringah saat diwawancara iNewsBogor.id di lokasi.
Pembagian pangan pemerintah pada masyarakat kali ini masuk tahap ketiga September hingga November, setelah sebelumnya tahap dua terdistribusikan di Bulan Juni hingga Agustus.
Terkait kunjungannya ke Gudang Bulog di Bogor, didepan awak media Presiden Jokowi menegaskan tata niaga beras yang kondisinya saat ini di sisi harga tengah melonjak. Dan Bulog pun baru dapat menampung sebagian guna mencukupi kebutuhan Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Namun demikian, Presiden Jokowi memastikan semua akan disalurkan.
Warga berebut pembagian sembako dari Presiden Jokowi membuat suasana ricuh. (Foto: iNewsBogor.id/Wildan)
"Saat ini stok beras tengah mahal, di Bulog baru ada setengahnya guna mencukupi kebutuhan Keluarga Penerima Manfaat. Namun pada waktunya nanti semua akan disalurkan," ujar Presiden Jokowi.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait
