Sekitar pukul 14.00, lanjut Bismo, dari hidung korban terus mengeluarkan darah. Pelaku kemudian mengelap dengan menggunakan kaos kaki milik korban yang di simpan di dalam tas korban.
"Pada pagi harinya, tersangka datang lagi ke ruko untuk melihat kondisi korban, kemudian menyeka sekali lagi terhadap darah dan busa yang keluar dengan menggunakan kaos kaki kuning tersebut," imbuhnya.
Bismo menjelaskan ketika pukul 12.00 orang tua korban mendatangi ruko dimana korban di simpan oleh tersangka. Menurut Bismo pelaku dan orang tua korban sama sama bekerja sebagai tukang parkir di lokasi tersebut.
"Tersangka mengatakan kepada ortunya si korban sedang berada di temannya, sehingga tidak ada hal yg mencurigakan yg dipandang oleh ayah dari su korban yang terus kemarin-kemarinnya mencari keberadaan si korban," katanya.
Kemudian orang tua korban bertanya kepada pelaku mengenai keberadaan anaknya. Pelaku menjawab bahwa anaknya sedang bermain bersama temannya. Orang tua korban pun mengecek kepada temen anaknya, namun tidak bersama mereka.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait