JAKARTA, iNewsBogor.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengajak seluruh partai politik untuk bersama-sama menyantuni anak yatim.
Ia menegaskan hal ini merupakan langkah penting untuk memastikan masa depan yang baik bagi negara.
"Anak-anak itu kan masa depan bangsa. Kalau mereka tidak dididik dengan baik, masa depan bangsa ini akan suram. Parpol apa saja, paslon apa saja, itu harus sama sikapnya demi kebaikan masa depan negara," ujar Mahfud usai mengunjungi Panti Asuhan Al-Washliyah Pulou Brayan, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (15/1/2024).
Mahfud menyadari pentingnya peran partai politik dalam mendidik anak-anak, khususnya yang berasal dari kalangan kurang mampu.
Menurutnya, jika pendidikan hanya dapat diakses oleh anak-anak yang memiliki orang tua dan kehidupan yang mapan, maka masa depan negara juga akan terkendala.
"Oleh sebab itu, saya tadi tidak bicara politik sama sekali dalam arti elektoral. Tidak bagus di panti asuhan bicara politik elektoral. Saya bicara, politik lintas parpol harus sama sikapnya menyantuni anak yatim," ucapnya.
Mahfud juga menyampaikan rasa syukurnya dapat mengunjungi panti asuhan yang dikelola oleh organisasi Islam, Al Jam'iyatul Washliyah, yang telah lama berkontribusi dalam pendidikan dan dakwah Islam di Indonesia.
"Saya ke sini Alhamdulillah bisa mampir ke sebuah organisasi Islam yang sudah berumur 93 tahun kalau tahun Masehi, 97 tahun kalau tahun Hijriah, sudah hampir 100 tahun, yang ternyata punya banyak panti asuhan dan sekolah, dan terus melakukan dakwah Islam untuk Indonesia," tuturnya.
Kegiatan selanjutnya, Menko Polhukam Mahfud MD akan menyampaikan kuliah umum dengan tema "Menegakkan Konstitusi untuk Terciptanya Kehidupan Demokrasi yang Sehat" di Universitas Nommensen.
Masih di lokasi yang sama, Mahfud akan bersilaturahim dengan tokoh agama Kristen, dosen, dan mahasiswa Universitas Nommensen.
Mahfud juga berencana untuk bersilaturahim dengan Syeh Tuan Guru Babussalam di Pondok Pesantren Babusalam, Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, dan menutup rangkaian kegiatan di Sumatera Utara dengan silaturahim di Pondok Santai Pangkalan Berandan, Kabupaten Langkat, bersama Al-Washliyah, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, pengajian ibu-ibu, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait