AS Disebut Negara Illogical Logic dalam Kasus Genosida Israel di Palestina

Alpin Pulungan
Diskusi bertajuk “Ketika Dunia Harus Menjawab Derita Gaza” di ICC Jakarta, Jakarta Selatan, Jumat (29/3/2024). Foto: Alpin/iNews.

Di balik genosida di Palestina, Yon mengatakan negara-negara Barat, khususnya AS, berupaya mendekati Timur Tengah untuk memenuhi kepentingan mereka. Ini karena negara-negara di sana memiliki sumber daya alam energi yang melimpah.

“Maka siapapun negara-negara Timur Tengah yang tidak AS-friendly, akan dihancurkan," katanya.

Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, menyoroti pelanggaran yang dilakukan oleh Israel dan diamnya organisasi internasional PBB.

Boroujerdi juga menyentil standar ganda negara-negara Barat, termasuk AS, dalam isu demokrasi. Menurutnya, Palestina tidak diberikan kebebasan menentukan nasibnya sendiri, seperti pemilu atau referendum. 

"Demokrasi hanya berlaku bagi mereka, dan tidak berlaku bagi negara-negara ketiga," ujarnya.

Untuk mewujudkan demokrasi, Boroujerdi menekankan tiga hal penting. "Pertama adalah gencatan senjata, kedua Israel keluar dari Palestina, dan ketiga diadakan referendum untuk rakyat Palestina," ungkapnya.

Editor : Furqon Munawar

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network