BOGOR, iNewsBogor.id - Sebanyak 50 ibu-ibu warga Kampung Wargajaya dan Kampung Sirnajaya mengikuti penyuluhan Keluarga Berencana (KB) dan Posyandu di Aula Kantor Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Kamis (16/5/2024).
Penyuluhan kepada warga ini salah satu bagian dari kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 Kodim 0621 Kabupaten Bogor.
Danramil 0621-09 Sukamakmur, Letda Inf Muhamad Nasir dan Bakes Sertu Aden mengatakan dalam penyuluhan ini disampaikan tentang pentingnya KB dan memilih alat KB.
Selanjutnya, pentingnya gizi anak dan ibu serta penimbangan anak saat balita untuk mengetahui perkembangan anak termasuk penimbangan terhadap ibu hamil.
"Penyuluhan ini diikuti sangat antusias oleh ibu-ibu sebagai pengetahuan dalam keluarga guna mengetahui perkembangan anak agar selalu sehat," kata Letda Inf Muhamad Nasir.
Sementara itu, Bakes Sertu Aden mengatakan pengetahuan dan penyuluhan ini sangat penting agar para ibu-ibu mempunyai pengetahuan dan modal kesehatan untuk memilih alat KB.
"Dan pengetahuan dalam memberikan asupan gizi bagi anak sehingga tercipta keluarga yg sehat karna ibu-ibunya mempunyai pengetahuan," ungkapnya.
Diketahui, aparat TNI-Polri bersama warga akan membangun jalan penghubung desa sepanjang 4 kilometer di wilayah Sukamakmur, Kabupaten Bogor. Hal ini untuk meningkatkan perekononian warga dalam rangka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 yang digelar Komando Distrik Militer (Kodim) 0621/Kabupaten Bogor.
"Diharapkan ke depan apa yang kita bangun bisa memberikan manfaat, dan memudahkan aksesibilitas masyarakat baik dalam kegiatan ekonomi, pemindahan logistik dan lainnya," kata Danrem 061/Suryakancana, Brigjen TNI Faisol Izzudin dalam keterangannya, Rabu 8 Mei 2024.
Adapun pembangunan jalan tersebut dimulai dari titik nol di Kampung Cibitung, Desa Wargajaya yang akan menghubungkan dengan Kampung Leuweung Datar, Desa Sinarjaya. Jalan yang akan dibangun sepanjang 3 kilometer atau 3.198 meter dengan lebar 4 meter beserta jembatan 4 unit, pasangan gorong-gorong di 3 titik, pembuatan parit kanan kiri dengan panjang 1.398 meter dan lebar 0,5 meter.
Sasaran tambahan yang dibangun yaitu perbaikan rumah tidak layak huni sebanyak 2 unit, musola 2 unit dan sumur bor 3 unit. Juga terdapat 150 paket pencegahan stunting serta penanaman 5.000 pohon.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait