CIANJUR - Warga kampung Pasir Tujuh, Desa Panyindangan Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur Jawa Barat, digegerkan dengan ditemukannya kerangka manusia di dasar jurang sedalam 10 Meter, Pada Jumat malam (11/03/22).
Korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga saat mencari rumput untuk ternaknya. Kerangka manusia tersebut kondisinya sudah berserakan dan tanpa kepala, warga tersebut langsung melapor ke Mapolsek Cibinong.
Saat dilakukan evakuasi oleh petugas yang dibantu warga setempat, petugas menemukan tas dan dompet, diketahui korban merupakan Didin (60 tahun) warga sekitar.
Saate mengetahui identitas korban petugas kemudian langsung menghubungi keluarga korban. Lalu, dibenarkan oleh pihak keluarga.
Menurut anak korban Jaelani (27 Tahun), korban sebelumnya hilang pada bulan Januari lalu, saat pamit akan menjual kacang tanahnya, namun ayahnya tersebut tak pernah pulang. Bahkan dirinya sudah melapor ke pihak kepolisian dan desa setempat. Kerangka tersebut diyakinkan bahwa itu ayahnya. Selain dilihat dari identitas, dari ciri-ciri jaket, topi, serta cincin yang dipakainya, jadi dipastikan korban merupakan ayahnya yang hilang sejak bulan Januari lalu.
Deden Selamet (50 tahun) Kepala Desa Panyindangan menambahkan bahwa korban merupakan warga yang hilang sejak bulan Januari lalu, bahkan pihak keluarga sudah melaporkan dan membuat surat edaran orang hilang.
Sementara itu sisa tengkorak korban yang belum ditemukan, rencananya akan dilanjutkan evakuasi dari dasar jurang, pada hari esok, karena selain minimnya penerangan juga kondisi jalan yang cukup terjal.
Hingga saat ini petugas kepolisian belum bisa dimintai keterangan terkait penemuan kerangka manusia tersebut, yang diduga kecelakaan atau korban pembunuhan.
Editor : Hilman Hilmansyah
Artikel Terkait