Fenomena 40 Hari di Alam Kubur: Kapak Sederhana dan Pertanyaan Malaikat yang Tak Berakhir

Vitrianda
Tersebut kisah bagaimana seorang tukang kayu miskin yang hanya memiliki sebilah kapak sebagai hartanya, justru diinterogasi Malaikat Munkar-Nakir selama 40 hari. Foto: dok

Pertanyaan tak berhenti di situ. Hari demi hari, hingga hari ke-39, Malaikat Munkar-Nakir terus datang, dan pertanyaannya masih berkisar tentang kapak tersebut. "Adakah kau potong pohon-pohon tersebut dengan kapak ini sesuai ukurannya dan beratnya yang sama untuk dijual?"

"Aku potong dikira-kira saja, mana mungkin ukurannya bisa sama rata," tegas tukang kayu, mulai lelah.

Di hari terakhir, hari ke-40, Munkar dan Nakir kembali. "Hari ini kami akan kembali bertanya soal kapakmu ini," kata mereka.

Belum sempat Munkar-Nakir melanjutkan pertanyaannya, si tukang kayu segera melarikan diri ke atas, membuka pintu kubur, dan melesat keluar. Di luar, sudah banyak orang menantikan kehadirannya.

Dengan tergesa-gesa, si tukang kayu lari meninggalkan mereka sambil berteriak, "Kalian ambil saja semua bagian harta warisan ini, karena aku sudah tidak menginginkannya lagi!"

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network