Ratusan Atlet Muda Adu Skill di Kejurkot Bulutangkis Kota Bogor 2025

Ifan Jafar Siddik
Ratusan atlet muda Kota Bogor berlaga di Kejurkot Bulutangkis 2025, ajang pencarian bibit unggul menuju Porprov Jawa Barat 2026. Foto: Istimewa

BOGOR, iNewsBogor.id — Semangat olahraga dan regenerasi atlet tampak begitu hidup di Kota Hujan. Sebanyak 454 atlet muda dari 19 klub bulutangkis ikut ambil bagian dalam Kejuaraan Kota (Kejurkot) Bulutangkis PBSI Kota Bogor 2025, yang berlangsung pada 13–17 Oktober 2025.

Ajang tahunan ini menjadi wadah penting bagi para pebulutangkis muda untuk menunjukkan kemampuan sekaligus menjadi ajang pencarian bibit unggul menuju kejuaraan tingkat provinsi hingga nasional.

Ketua PBSI Kota Bogor, Muzakkir, mengatakan bahwa tahun ini Kejurkot mempertandingkan 362 nomor pertandingan, mencakup kelompok usia pradini hingga taruna, atau usia 8 sampai 18 tahun.

“Tahun ini kami melibatkan 20 klub di Kota Bogor. Klub dengan raihan medali terbanyak akan menerima Piala Bergilir Dedirahim yang kami adakan perdana tahun ini,” jelas Muzakkir.

Selain piala bergilir, para juara juga berhak memperoleh uang pembinaan, medali, dan sertifikat untuk juara 1, 2, serta dua juara 3 bersama.

Muzakkir menegaskan, para atlet terbaik dari Kejurkot ini akan dipersiapkan menjadi wakil Kota Bogor di berbagai ajang bergengsi, seperti Kejurprov, Porda, dan Porprov Jawa Barat.

“Atlet-atlet terbaik dari Kejurkot akan kami bina secara berkelanjutan agar siap tampil di tingkat provinsi. Pembinaan menjadi fokus utama kami,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bogor, Anas Rasmana, memberikan apresiasi atas langkah cepat PBSI dalam menyiapkan regenerasi atlet pasca-Porda Jawa Barat.

“PBSI bergerak cepat. Setelah Porda selesai, langsung menyiapkan regenerasi atlet. Prestasi Kota Bogor juga meningkat, dari 22 emas menjadi 24 emas, dan perak dari 22 menjadi 28. Ini luar biasa,” kata Anas.

Ia juga menyemangati para atlet muda untuk terus berlatih dengan tekun karena olahraga kini menjadi jalur masa depan yang menjanjikan.

“Atlet berprestasi bisa punya masa depan cerah. Juara Porprov bisa dapat 100 juta, bahkan juara PON bisa sampai 1 miliar. Jadi, jangan ragu untuk berprestasi,” ujarnya memotivasi.

Sementara itu, Ketua KONI Kota Bogor, Dedy Sumarna, menilai Kejurkot Bulutangkis sebagai langkah strategis menuju Porprov Jawa Barat 2026 yang dijadwalkan berlangsung pada November mendatang.

“Kejurkot seperti ini sangat penting untuk pembinaan berjenjang. Kami menargetkan tiga medali emas dari cabang bulutangkis di Porprov nanti,” jelas Dedy.

Dedy juga mengungkapkan bahwa partisipasi atlet tahun ini meningkat 30 persen dibanding dua tahun lalu, menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap bulutangkis di Kota Bogor.

“Kekalahan di Porda 2022 menjadi cambuk untuk bangkit. Kini PBSI siap menatap Porprov 2026 dengan semangat baru,” pungkasnya.

Editor : Ifan Jafar Siddik

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network