Setelah siuman, Ali menuruti pesan terakhir istrinya, Fatimah dikuburkan secara diam-diam tanpa upacara. Tidak ada warga Madinah yang tahu selain Ali dan keluarga terdekat.
Saat Ali bin Abi Thalib memasukkan jenazah istri tercintanya Fatimah, beliau menangis terisak-isak
Putranya Al Hasan ra pun bertanya " wahai ayahku, apa yang membuat dirimu menangis sedemikian rupa?"
Ali lalu menjawab "Wahai putraku Al Hasan, aku teringat pesan kakekmu Rasulullah, beliau berkata kepadaku : "Kelak jika putriku Fatimah telah tiada, wahai Ali, maka akulah yang akan pertama kali menerima jasadnya di liang lahat."
dan demi Allah aku melihat tangan kakekmu Rasulullah menerima jasad ibumu, aku melihat Rasulullah mencium wajah ibumu, Fatimah"
Ali lalu berkata lagi,
"Wahai rasulullah, kini aku kembalikan amanah yang telah engkau berikan kepadaku. aku kembalikan belahan jiwamu, yang setiap engkau rindu akan surga, engkau mencium wajah suci putrimu, Fatimah"...
Masya Allah...begitulah kecintaan Rasulullah SAW pada puteri kesayangannya, Fatimah Az Zahra.
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ...
Editor : Hilman Hilmansyah
Artikel Terkait