Lockdown, Warga Shanghai Rogoh Kocek Sangat Dalam untuk Dapatkan Makanan

Tim iNews.id
Lockdown berkepanjangan di Shanghai, China mulai berdampak pada ketersediaan makanan. (Foto: reuters)

SHANGHAI, iNews.id - Lockdown berkepanjangan di Shanghai, China mulai berdampak pada ketersediaan makanan. Warga mulai kesulitan mendapatkan makanan.  Untuk mendapatkan bahan makanan, warga terpaksa melakukan barter. Tak hanya itu, tak jarang mereka harus merogoh kocek lebih dalam lantaran harga bahan makanan meroket. 

Ma, seorang warga sekitar mengaku harus merogoh 400 Yuan atau setara Rp900.000 hanya untuk sekardus mie instan dan soda.  "Saya melakukannya untuk persediaan. Saya tidak yakin berapa lama ini akan berlanjut," katanya.

 



Editor : Furqon Munawar

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network