Salah satu peserta pelaku usaha UMKM di Kota Bogor tengah memegang produknya bersama Wakil Walikota Bogor. Foto: iNewsbogor.id/ ifan js
Namun, sambung Dedie, ada beberapa catatan yang harus dipenuhi jika ingin para pelaku UMKM menaruh produknya di Indomaret. Ada proses dan kurasi yang harus ditempuh agar semua syarat bisa terpenuhi. Terutama nilai manfaat produk yang dipasarkan harus sesuai termasuk sertifikasi halal.
"Ini juga perlu integritas, perlu kejujuran. Jadi sedapat mungkin tolong dilatih juga jangan sampai ada produk-produk yang memakai bahan pengawet, yang membahayakan manusia," serunya.
Menurut Dedie, banyak olahan khas Bogor yang kemudian bisa dikemas dan diproduksi hingga masuk kedalam display di Indomaret. Sebut saja olahan talas, singkong, ubi dan sebagainya. Selain mudah didapat, harga beli bahannya pun relatif terjangkau.
"Banyak sekali modal-modal atau bahan-bahan yang bisa diolah dan selanjutnya dijadikan produk yang cantik, yang kemasannya bagus, halal, supaya bisa masuk di Indomaret. Kemudian teman - teman di Indomaret juga jangan mempersulit, berikan kesempatan kepada pelaku UMKM ini untuk paling tidak dengan standar produk yang memadai bisa dulu masuk display yang ada di Indomaret Kota Bogor," urainya.
Editor : Hilman Hilmansyah