4. Cerpen Singkat Tentang Persahabatan
Aku Virda, aku beruntung mempunyai sahabat yang selalu ada untukku, kami melewati suka duka bersama. Suatu ketika aku dan sahabatku bertengkar karena masalah yang kuanggap sepele, semua itu baru kusadari bahwa sahabatku sangat penting bagiku.
Suatu hari aku pergi ke mal bersama sahabatku, aku menyuruhnya membawa belanjaanku, dan ternyata belanjaanku yang dibawanya tertinggal. Saat itu juga aku marahi dia dengan perkataan yang kasar karena keegoisanku.
"Vir, tolong pegang belajaan ku ini ya, soalnya berat banget” kataku. "Iya sini aku bantu bawa belanjaannya, takut kamu keberatan” katanya.
"Siap, kamu memang sahabatku yang paling pengertian” jawabku. “Haha iyalah sesama sahabat memang seharusnya saling membantu” jawabnya sambil tersenyum. Sembari berpelukan.“Kamu lapar enggak?” tanyanya. “Lapar si, mulai keruyukan nih perut” jawabku.
"Makan yuk! sekarang aku yang traktir, aku juga lapar” sambil menatapku dengan lemas.
"Hmm, ya sudah ayoo” jawabku.
Lalu sampailah kami di warung seberang mal.
“Kamu mau pesan apa vir?” tanyanya.
“Aku ngikut kamu deh” jawabku.“Hmm, oke deh” jawabnya.
Beberapa menit kemudian kami selesai makan dan mulai berkendara untuk pulang.
“Eh.. kayaknya ada yang ketinggalan deh, tapi apa ya?” tanyanya dengan muka yang heran.
“Hmm, apa ya?” aku membantu berpikir.
“Oh iya belanjaanku mana?” celetukku.
“Ya ampun.. oh iya aku lupa, ketinggalan di warung tempat kita makan tadi” jawabnya dengan rasa bersalah
"Apa? Ketinggalan? Yang bener aja, kita kan udah jauh dari warung tempat kita makan tadi” jawabku dengan kesal.
"Duh, maaf banget ya vir, aku benar-benar lupa” jawabnya dengan berkeringat.
“Apa? minta maaf? kamu pikir dengan minta maaf bisa membuat barangku kembali dan masalah selesai? Enggak kan? Seenaknya aja kamu minta maaf” jawabku dengan kesal, lalu tanpa basa basi aku pergi meninggalkannya.
Keesokan hari, dia datang membawa belanjaanku dan meminta maaf karena kejadian kemarin, tetapi aku tetap menghiraukan nya. Maka setelah beberapa lama lama, aku sadar bahwa hal yang aku lakukan adalah sebuah kesalahan, dan aku tersadar betapa egoisnya diriku. Aku pun meminta maaf.
6. Cerpen Bahasa Inggris Tentang Persahabatan
A Hare was very popular with the other animals in the jungle who all claimed to be her friends. One day she heard the hounds approaching her and hoped to escape them by the aid of her Friends. So, she went to the horse, and asked him to carry her away from the hounds on his back. But he declined, stating that he had important work to do for his master. “He felt sure,” he said, “that all her other friends would come to her assistance.” She then applied to the bull, and hoped that he would repel the hounds with his horns. The bull replied: “I am very sorry, but I have an appointment with a lady; but I feel sure that our friend the goat will do what you want.” The goat, however, feared that his back might do her some harm if he took her upon it. The ram, he felt sure, was the proper friend to ask for help. So she went to the ram and told him the case. The ram replied: “Another time, my dear friend. I do not like to interfere on the present occasion, as hounds have been known to eat sheep as well as hares.” The Hare then applied, as a last hope, to the calf, who regretted that he was unable to help her, as he did not like to take the responsibility upon himself, as so many older persons than himself had declined the task. By this time the hounds were quite near, and the Hare took to her heels and luckily escaped.
Demikian 5 contoh cerpen persahabatan yang bisa dijadikan inspirasi sekaligus literasi bagi anda yang gandrung akan cerpen.
Editor : Furqon Munawar
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Lihat Berita Lainnya