BOGOR, iNewsBogor.id - Ditengah kesibukannya sebagai petinggi birokrasi di lingkungan Pemerintah Kota Bogor, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah masih meluangkan waktunya berkunjung ke Pondok Pesantren PUI Cendekia yang dirintis para jurnalis di Jalan Abesin Kelurahan Cibogor Bogor Tengah, Jum'at, (7/4/2023).
Sekda Syarifah Sofiah terlihat datang seorang diri tanpa didampingi ajudan. Setibanya di lingkungan ponpes disambut meriah pertunjukan khadroh dan lantunan sholawat para santri.
Syarifah diterima pengurus Ponpes dan menyempatkan diri berdialog dan menyapa para santri mondok di Ponpes PUI Cendekia yang berasal dari Bogor dan luar Bogor.
Kepada iNewsBogor.id, Sekda Syarifah Sofiah menyampaikan ihwal kunjungannya ke Ponpes PUI Cendekia ingin melihat dari dekat kondisi pesntren yang dirintis jurnalis satu tahun terakhir ini.
Para santri Ponpes PUI Cendekia tengah khusyuk menyimak nasihat dari Sekda Syarifah Sofiah. (Foto: iNewsBogor.id/Salsabila)
"Iya jadi memang saya sudah memiliki niat lama ingin berkunjung ke pondok ini, kebetulan saya dapat informasi mengenai pondok ini dari teman saya wartawan pak furqon selaku Ketua yayasan pengelola Pesantren PUI ini," ujar Sekda Syarifah di sela kunjungan.
Sekda Syarifah Sofiah mengapresiasi kehadiran pondok pesantren yang notabene dirintis para Jurnalis media di Bogor ini. Terlebih menurutnya, para santri berasal dari keluarga berlatar belakang kurang mampu.
"Apalagi saya dengar santri dan santriwati yang bersekolah di sini pun tergolong anak-anak yang tidak mampu bahkan ada beberapa yang sudah yatim juga piatu , karena keterbatasan inilah yang membuat saya ingin berbagi lah kepada anak-anak di sini , bagaimanapun juga mereka adalah penerus bangsa mereka berhak mendapatkan pendidikan yang sama." imbuhnya.
Menurut Syarifah Sofiah, Pemerintah Kota Bogor era Walikota Bogor Bima Arya menaruh perhatian besar atas perkembangan dunia pesantren. Faktanya, ditandai dengan dilahirkannya Perda Nomor 2 Tahun 2022 tentang fasilitas penyelenggaraan pesantren.
"Ya betul sekali memang tahun 2022 sudah di sah kan Perda Pemkot Bogor mengenai fasilitas pesantren , program ini sangat di sambut oleh pondok pesantren yang berada di wilayah Kota Bogor," kata Syarifah.
Tampak Ponpes PUI Cendekia yang dikunjungi Sekda Kota Bogor. (Foto : iNewsBogor.id)
Terkait dana abadi yang juga masuk dalam klausul pasal dan ayat di Perda 2/2022 tentang fasliitas penyelenggaraan pesantren, Sekda Syarifah tidak menampiknya. Namun katanya, tidak semua pondok pesantren bisa dengan mudah untuk mendapatkannya alias tidak sembarangan.
"Untuk tahap pelaksanaannya sendiri (dana abadi-red) karena tidak sembarang pesantren yang nanti nya akan mendapatkan dana ini. Maka ada beberapa tahapan penyeleksian yang harus di lewati untuk mendapatkan dana tersebut, ya untuk saat ini baru berada di tahap penyeleksian," tegasnya.
Dalam kunjungannya ke Pondok Pesantren Tahfidz Qur'an PUI Cendekia, Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah berkesempatan meninjau ruang belajar dan kamar tidur para santri. Melalui pengasuh pondok Sekda Syarifah juga menyerahkan infaq guna membantu meringankan beban operasional ponpes.
Kunjungan Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah disambut antusias para santri di Ponpes PUI Cendekia. (Foto : iNewsBogor.id)
Sebagaimana diketahui, Pondok Pesantren Tahfidz Qur'an PUI Cendekia yang dikunjungi Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah dirintis para jurnalis media di Bogor guna menampung anak kurang mampu yang nantinya akan dicetak menjadi penghafal Qur'an.
Didirikan di awal tahun 2022 lalu dan hingga kini tercatat sudah memliki sedikitnya 50 santri dan santriwati berasal dari dan luar Kota Bogor.
Editor : Furqon Munawar