Ibas Motivasi Warga Padepokan SH Terate: Jangan Pernah Lupakan Asalmu

JAKARTA, iNewsBogor.id - Ketua Fraksi Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas berkunjung ke Padepokan Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) cabang Trenggalek, Jumat (23/6) malam.

Kedatangan Ibas yang juga warga PSHT disambut disambut oleh ratusan siswa di Pendopo Agung Trah Hangabehi.

Di hadapan Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VII ini, para siswa tampil begitu lincah menampilkan berbagai gerakan pembukaan PSHT yang telah mereka pelajari.

Ibas begitu kagum dengan semangat warga PSHT Kabupaten Trenggalek. Sejak 15 tahun terakhir, PSHT ini selalu mendapat kejuaraan, baik di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.

Dalam sambutannya, ada tiga hal pokok yang disampaikan Ibas, yakni ucapan terima kasihnya, rasa bangga, dan motivasi untuk para warga dan calon warga PSHT Trenggalek.

"Matur nuwun sanget kepada seluruh keluarga SH Terate di mana pun berada, khususnya di Kabupaten Trenggalek. SH Terate memiliki sejarah yang panjang untuk bangsa di negeri ini. SH Terate juga merupakan bagian yang memperjuangkan tegaknya, merdekanya, negara Republik Indonesia. Tentu sejarah yang panjang itu juga akan terus diwujudkan dengan semangat yang sama, dengan seluruh keluarga kita,” tutur Ibas.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat ini juga mengungkapkan rasa bangganya kepada calon warga SH Terate yang telah mengikuti proses panjang dalam pelatihan. Baginya, proses adalah sebuah kunci dalam kehidupan.

"Menjadi orang yang berhasil, tentu selain niat dan garis tangan dari Yang Mahakuasa, selebihnya adalah sebuah proses. Proses yang harus kita jalankan sesuai dengan niat, komitmen, dan kesungguhan hati untuk mencapai tujuan besar,” kata dia.

Tak lupa, Ibas juga memberikan motivasi kepada para siswa PSHT, terutama bagi calon warga yang akan dilantik. Ibas berharap, mereka dapat terus menimba ilmu, meningkatkan prestasi, dan bermanfaat untuk orang lain.

"Kepada adik-adik, saudara-saudara yang insyaallah akan dilantik pada waktunya. Ini pun menjadi refleksi bagi diri saya untuk terus menempa ilmu, mendengar, belajar, dan terus menjadi bagian keluarga SH Terate yang membumi," kata Ibas.

"Sebaik apa pun dirimu, sekuat apa pun dirimu, setinggi apa pun jabatanmu, sebanyak apa pun pangkatmu, jangan pernah lupakan asalmu! Asalmu adalah negeri pertiwi Indonesia, asalmu adalah Trenggalek, dari keluarga besar SH Terate yang kita cintai dan banggakan,” tegas Ibas.

Ibas mengimbuhkan, “Jadilah manusia yang ‘Memayu Hayuning Bawono’. Kita harus memberikan kemanfaatan dalam hidup ini. Tidak hanya untuk diri sendiri, agama, keluarga, tetapi untuk seluruh kehidupan di dunia."

Ibas juga mendoakan agar kelak para siswa SH Terate dapat meraih cita-cita dan menjadi tokoh yang hebat dalam bidang apa pun. 

Ia mencontohkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang telah selesai mengemban tugas menjadi Presiden RI, namun tetap memberikan dedikasi tinggi untuk masyarakat. 

“Saya tahu adik-adik SH Terate ini sudah menekuni bela diri bahkan sejak SD, SMP, maupun SMA. Adik-adik memiliki keterampilan bela diri yang sangat baik dan membanggakan dengan segala prestasi, memberikan medali-medali di tingkat provinsi, nasional, dan dunia. Tentu kita harus ingat bahwa ilmu keterampilan itu tidak untuk dipertontonkan atau disombongkan, tetapi kita gunakan untuk kemaslahatan dan kehidupan yang lebih benar,” pesan Ibas.

“Jadilah seseorang yang berprestasi tetapi juga memegang teguh kalimat ‘ngluruk tanpo bolo, menang tanpo ngasorake’,” imbuhnya.

Ketua Dewan Cabang Partai Demokrat Trenggalek, Sigit, merasa bersyukur dengan kedatangan Ibas.

“Malam hari ini adalah malam yang berbahagia untuk seluruh Keluarga Besar SH Terate cabang Trenggalek karena kerawuhan (kedatangan) Mas Ibas di sini," katanya.

“Kami sangat berbangga dan berbahagia dengan kehadiran Mas Ibas. Mudah-mudahan kehadirannya semakin mendekatkan hubungan antar sesama saudara, makannya hari ini semuanya berpakaian sakral. Semoga apa yang menjadi agenda Mas Ibas hari ini dan berikutnya selalu diberi kemudahan, kelancaran, kesuksesan, dan jangan lupa dengan Trenggalek,” imbuhnya menandaskan.

Editor : Ifan Jafar Siddik