Meski begitu, pria yang akrab disapa Akew ini mengimbau agar atlet bermain lepas, tanpa memikirkan target. “Kalau bermain lepas, saya yakin hasil malah akan jauh lebih maksimal,” imbuh Akew.
Sebagai informasi, orienteering dimulai pada akhir abad ke-19 di Swedia.Istilah orienteering pertama kali digunakan pada tahun 1886, yang memiliki arti melintasi suatu daerah yang tidak diketahuidengan bantuan peta dan kompas.
Di Swedia, orienteering berkembang dari hanya sekadar pelatihan militer menjadi olahraga yang kompetitif untuk perwira militer dan warga sipil.
Namun akhirnya kompetisi orienteering dibuka untuk umum dan diselenggarakan di Norwegia pada tahun 1897. Sementara di Indonesia orienteering menjadi salah satu materi dalam ekstrakurikuler Pramuka.
Orienteering adalah aktivitas luar ruangan untuk menemukan sejumlah lokasi di medan sebenarnya dengan menggunakan peta dan kompas.
Editor : Furqon Munawar