get app
inews
Aa Read Next : KONI Kabupaten Bogor Dukung PORDASI Jadi Tuan Rumah Cabor Equestrian Porprov Jabar 2026

Tokoh Masyarakat di Kabupaten Bogor Soroti Kecurangan Pemilu

Kamis, 14 Maret 2024 | 21:25 WIB
header img
Tampak Caleg DPRD Dapil lll Kabupaten Bogor Partai Nasdem, Syaeful Anwar (kemeja biru) bersama tim tengah mengamati rekap perhitungan suara yang diraihhya di Pemilu 2024. (Foto : Istimewa)

"Saya melihat kejanggalan kecurangan secara kasat mata terbuka luar biasa penggelembungan suara, jual beli suara, penggandaan C1 hasil dan saya merasa pihak yang paling dirugikan," ujarnya pada media, Kamis, (14/3/2024).

Ironisnya, menurut Saeful kecurangan dalam bentuk penggelembungan suara, penggandaan C1 dan jual beli suara diduga dengan sengaja dilakukan secara terang-terangan oleh oknum guna memenangkan calon tertentu. "Bagaimana mungkin ada C1 hasil berbeda TPS hasil nya sama lalu ditandatangani oleh petugas yang sama," tambahnya.

Menurut Syaeful dari penelusuranyang ia lakukan bersama timsesnya, penggelembungan, pencurian, penggandaan C1 diduga dilakukan dengan sengaja. Ironisnya, praktek tidak jujur tersebut melibatkan temen caleg sesama partai.

Senada dengan Habib Agil, Syaeful meminta kepada semua pihak utamanya penyelenggara Pemilu melakukan investigasi terkait banyaknya suara hilang. Suara hilang tidak hanya dialami oleh dirinya juga oleh para calon lain. Jika ditemukan adanya praktek curang dilakukan oleh oknum calon, Syaeful minta ada langkah diskualifikasi.

"Saya menuntut penyelenggara Pemilu secara serius melakukan investigasi banyaknya suara hilang milik para caleg yang massif terjadi hampir di semua dapil. Jika ditemukan ada praktek curang dilakukan oknum caleg agar ada tindakan diskualifikasi demi Pemilu yang fair dan bermartabat, kalau tidak ini akan jadi preseden buruk kedepan," pungkasnya.

Editor : Furqon Munawar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut