PANGANDARAN - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Jawa Barat terus menggenjot kunjungan wisata khususnya Pantai Pangandaran.
Salah satu yang menjadi konsen jajaran Disparbud Kabupaten Pangandaran adalah menjaga kualitas wisatawan. Karena kualitas wisatawan akan membawa nilai tambah ekonomi juga nilai tambah ekologi.
Lebih jauh diutarakan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran Tonton Guntari, jajarannya kini tengah bekerja keras memaksimalkan potensi wisata di Pangandaran.
"Penting memelihara dan menjaga kualitas wisatawan karena punya nilai tambah ekonomi sekaligus ekologi. Sebab model wisatawan seperti ini selain menguntungkan mereka tidak akan mungkin merusak lingkungan tidak akan buang sampah sembarangan. Mereka punya kepedulian terhadap kelestarian lingkungan." paparnya dihadapan para jurnalis di Pantai Pangandaran, Jum'at (11/2/2022).
Menurut Tonton, meningkatkan kualitas wisata dan wisatawan juga menjadi salah satu visi misi Pemerintah Kabupaten Pangandatan di bidang pariwisata.
"Kualitas wisatawan dapat diukur dengan lamanya menginap sehingga berbanding lurus dengan banyaknya uang yang dibelanjakan. Kondisi seperti ini menunjukkan kalau Pangandaran sebagai destinasi wisata berkelas sehingga kedepannya naik kelas ke taraf internasional." paparnya lagi.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Jawa Barat terus menggenjot kunjungan wisata. Foto: Furqon
Instansi yang dipimpinnya sekarang, menurut Tonton tengah terus menggenjot kualitas kawasan wisata unggulan di sejumlah lokasi di Kabupaten Pangandaran dengan peningkatan sarana dan prasarana.
Hal ini dilakukan demi menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor Periwisata.
Tahun 2022 ini PAD sektor Pariwisata Kabupaten Pangandaran ditarget sebesar 31 miliar rupiah. Sebagai perbandinganan, Tahun 2021 lalu PAD sektor Pariwisata dari target 15 miliar Disparbud Kabupaten Pangandaran berhasil melampaui di angka 16 miliar.
"Kita tengah menggenjot PAD sektor Pariwisata dengan meningkatkan sarana dan prasarana. Tahun 2022 ini target PAD kita 31 milyar. Tahun lalu kita melampaui target dari 15 miliar yang ditargetkan kita dapat 16 miliar," pungkasnya.
Editor : Hilman Hilmansyah