get app
inews
Aa Text
Read Next : BYOND by BSI Raih Respons Positif, Banyak Fitur dan Program Khusus Menarik Pengguna

Transaksi Saham Syariah Bisa Pakai Rekening BSI

Senin, 22 Juli 2024 | 09:38 WIB
header img
Petugas layanan BSI sedang menjelaskan produk kepada nasabah di Kantor Cabang BSI The Tower. Foto: iNewsBogor.id/ Istimewa

JAKARTA, iNewsBogor.id - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperkuat ekosistem syariah di pasar modal dalam negeri. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal syariah.

Untuk mewujudkan hal tersebut, BSI terus berkolaborasi dengan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Bursa Efek Indonesia (BEI), dan perusahaan sekuritas di Tanah Air. Ruang lingkup kerja sama ini termasuk BSI menjadi salah satu bank administrator Rekening Dana Nasabah (RDN) atau bank kustodian untuk periode 2024-2029.

"BSI berterima kasih kepada KSEI, BEI, dan perusahaan sekuritas lainnya karena telah berkolaborasi dengan BSI untuk mengembangkan pasar modal syariah. BSI juga akan menyediakan fasilitas transaksi pengelolaan RDN untuk Perusahaan Efek rekanan dan nasabah pemilik investor RDN," kata Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna.

Sebagai bank administrasi RDN, BSI menyediakan fasilitas pembukaan RDN secara online dan offline. Selain itu, BSI juga menjalankan program sosialisasi dan pengembangan pasar modal bersama KSEI, BEI, dan Perusahaan Efek rekanan. Saat ini, BSI telah bekerja sama dengan Mandiri Sekuritas, Phintraco Sekuritas, dan FAC Sekuritas.

Anton berharap kolaborasi ini dapat memudahkan masyarakat dalam pembukaan rekening untuk berinvestasi di Pasar Modal Syariah tanpa perlu datang ke kantor cabang. Harapannya adalah dapat menghadirkan layanan yang lebih lengkap, jangkauan lebih luas, dan lebih baik.

"Diharapkan juga adanya peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap BSI dan Pasar Modal Syariah karena seluruh proses bisnis melibatkan institusi syariah," tutup Anton.

Proses penandatanganan secara resmi dilakukan di Main Hall, Bursa Efek Indonesia antara Direktur Utama KSEI Samsul Hidayat. Turut hadir dan menyaksikan penandatangan tersebut, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi, Direksi dan Komisaris Self-Regulatory Organization (PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan KSEI), serta para tamu undangan perwakilan dari 23 Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran.

Direktur Utama KSEI Samsul Hidayat menyampaikan, "Pemilihan Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran periode 2024-2029 dilakukan melalui proses yang cukup panjang serta transparan, dengan mengundang Bank Umum dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang telah menjadi peserta BI-RTGS dan BI-FAST untuk mengikuti seleksi. Salah satu faktor yang menjadi sorotan adalah kemudahan akses investor dalam pasar modal, dimulai dari kemudahan dalam proses pembukaan rekening dan bertransaksi," ungkap Samsul.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi menyampaikan, "Kerja sama KSEI dengan 23 Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran tidak hanya menunjukkan kerja sama bisnis yang saling menguntungkan antara industri pasar modal dengan industri perbankan Indonesia, tapi juga menunjukkan sinergi yang kuat antara industri pasar modal dengan industri perbankan dalam mendukung pengembangan, pendalaman pasar, serta peningkatan inklusi keuangan melalui penambahan jumlah investor di pasar modal Indonesia," kata Inarno.

Inarno juga menambahkan, pertumbuhan positif kinerja pasar modal ditunjukkan dengan pertumbuhan jumlah investor. Hingga Juni 2024, jumlah investor di Indonesia mencapai 13 juta orang dan tumbuh rata-rata 38,7%. Hal ini tidak mungkin tercapai tanpa dukungan serta kontribusi seluruh pemangku kepentingan di pasar modal, termasuk para Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran yang memiliki peran strategis dalam ekosistem pasar modal Indonesia.

Editor : Ifan Jafar Siddik

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut