Menteri Lingkungan Hidup Tidak Jadi Dialog, Warga Puncak Sampaikan Kekecewaan
BOGOR, iNewsBogor.id - Kunjungan kerja Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH, Hanif Faisol Nurofiq, ke kawasan Puncak, Bogor, pada Jumat (3/10), menyisakan sorotan dan kekecewaan dari masyarakat setempat.
Menurut agenda resmi dari Kementerian Lingkungan Hidup, setelah menyelesaikan kegiatan penanaman pohon dan aksi bersih-bersih Sungai Ciliwung, Menteri Hanif dijadwalkan untuk membuka sesi dialog dengan penggiat lingkungan dan warga di Pasar Cisarua pada pukul 08.30 WIB.
Namun, sesi dialog yang sangat dinantikan tersebut mendadak dibatalkan tanpa adanya penjelasan yang memadai.
“Padahal kami sudah menyiapkan diri untuk menyampaikan keluhan dan harapan. Tapi Pak Menteri malah langsung pergi setelah acara simbolis tanam pohon. Ini sangat mengecewakan,” ungkap Muhsin, Ketua Aliansi Masyarakat Bogor Selatan (AMBS).
Warga sangat berharap mendapatkan penjelasan langsung dari politisi kader Partai Amanat Nasional (PAN) ini terkait ratusan kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi menyusul penyegelan hotel, restoran, dan tempat wisata oleh Kementerian LH. Muhsin menilai sikap Menteri yang enggan berdialog ini mengindikasikan kurangnya rasa tanggung jawab terhadap dampak sosial dari kebijakan yang diambil.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta