"Jadi kita benar-benar melihat di sini siapa pembalap yang paling oke dari semua pembalap," tambahnya.
"Makanya kita bikin kelas profesional, yang pembalapnya terdiri dari para pembalap nasional," lanjutnya.
"Jadi di kelas profesional perbedaannya adalah satu pembalap dan satu motor, tidak boleh ganti dalam 5 seri," sambungnya.
Kelas profesional juga menyuguhkan persaingan ketat, Bagaimana tidak, hampir semua pembalap nasional ikut turun di kelas Open.
Pada kelas Open atau yang dikenal dengan kelas tertinggi, persaingan sengit terjadi antara Mamo SS dengan Inggil Bernarditus.
Foto: istimewa
Akhirnya Mamo SS bersama tim Rizqy Motor Bossmild Agus Klaten sukses menggasak trofi pertama dan juara Umum di seri pertama JC Supertrack 2022 dengan total poin 38.
Inggil Bernarditus yang bergabung dalam team 86 Dona Fashion Kaboci asal Jawa Tengah, naik podium dua dengan total raihan poin 35.
Serta Lantian Juan yang finish di urutan ketiga, pembalap Rizqy Motor Bossmild Karya Kayu JRB Norifumi ART Industri asal Papua mendapat total raihan poin 33.
Editor : Hilman Hilmansyah