Kepala Staf Calon Panglima Harus Loyal kepada Presiden dan Sejahterakan Prajurit

Tim iNews
Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Jakarta, Ujang Komarudin. (Foto: Ist/UAZ)

Ujang menyebut, Panglima TNI harus bersama-sama dengan rakyat menjaga NKRI dari berbagai ronrongan. Apalagi saat ini di Papua masih sering terjadi gejolak. Oleh karenanya TNI mesti bisa mengatasinya agar NKRI bisa tetap utuh. 

"Lalu juga tantangan Panglima TNI ke depan itu perang cyber. Ini yang perlu diantisipasi dan diperkuat," tandasnya.

Terkait siapa sosok yang bisa memenuhi syarat itu, dengan diplomatis Ujang mengatakan, "Tentu yang tahu itu presiden. Hak Prerogatif beliau. Biar presiden yang memilih dan menentukan," tandasnya.

Saat ini ada dua nama perwira tingga bintang 4  yang mencuat kuat dan digadang-gadang akan menggantikan posisi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yakni KSAL Laksamana Yudo Margono dan KSAD Jenderal Andika Perkasa.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network