“Karena berteman dan tahu korban punya banyak duit, punya laptop, ambil duit, ambil ATM, karena tidak tahu pinnya 2 kali gagal, akhirnya diblokir,” jelas Nirwan.
Altafasalya Rencanakan Pembunuhan
Altafasalya diduga kuat telah merencanakan pembunuhan terhadap Naufal. Berdasarkan hasil pemeriksaan, polisi mendapati bahwa Altafasalya sempat belajar cara membunuh melalui YouTube. “Iya sempat belajar membunuh dari media sosial,” ucap Nirwan.
Hal lain yang menguatkan Altafasalya telah merencanakan dengan matang aksi pembunuhan itu, yakni temuan polisi ihwal pisau lipat yang disiapkan pelaku.
Pelaku Gelap Mata Gegara Pinjol
Usai ditetapkan sebagai tersangka, Altafasalya mengakui semua perbuatannya. Urusan utang piutang membuat pria berusia 23 tahun itu gelap mata hingga membunuh Naufal demi bisa mendapatkan uang untuk melunasi utang-utangnya dengan cepat.
“Saya sudah hopeless, saya sudah enggak nemu jalan terang untuk menyelesaikan masalah saya. Saya coba berbagai cara, terakhir ini,” ucap Altafasalya.
Pelaku Dihantui Arwah Korban
Altafasalya menyesali perbuatannya. Ia turut meminta maaf kepada pihak keluarga korban.
“Saya mitna maaf kepada ibu korban, keluarga, teman, dan pihak-pihak lain yang dirugikan. Saya akan menjalankan hukuman ini dan menerima konsekuensinya dengan kooperatif,” tutur Altafasalya.
Altafasalya menceritakan, penyesalannya yang meliputinya bukan tanpa sebab. Pelaku mengaku dihantui arwah Naufal sejak pembunuhan keji yang ia lakukan.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait