JAKARTA, iNewsBogor.id – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per Juli 2023 surplus Rp153,5 triliun.
Angka surplus ini setara dengan 0,72 persen dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) nasional.
“Posisi APBN secara keseluruhan masih dalam posisi surplus Rp153,5 triliun atau diukur dengan PDB atau nilai ekonomi kita adalah 0,72 persen dari total PDB nasional kita,” kata Sri Mulyani saat konferensi pers APBN Kita, Jumat (11/8/2023).
Ani, sapaan akrabnya, menjelaskan, surplus Rp153,5 triliun ini dipengaruhi kondisi APBN yang terus menguat.
Hingga akhir Juli 2023, pendapatan negara telah mencapai Rp1.615,8 triliun.
Angka pendapatan negara ini berarti tumbuh 4,1 persen secara tahunan (yoy) jika dibandingkan penerimaan pada akhir Juli tahun 2022.
“Artinya kita sudah mengumpulkan 65,6 persen dari target APBN tahun ini. Cukup baik, sangat kuat sebetulnya,” ucap Ani.
Ani mengungkapkan, belanja negara juga sudah terealisasi sebesar Rp1.461,2 triliun atau tumbuh 1,2 persen dari belanja tahun lalu.
Angka belanja negara ini sudah sebesar 47,7 persen dari pagu anggaran 2023.
“Dari sisi keseimbangan primer kita juga surplus Rp394,5 triliun,” ucap Ani.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait
