Warga Ciampea Bogor Sempat Ditolak Divaksin, Domisili Beda Dengan Identitas KTP 

Wildan Hidayat
Seorang anak sempat ditolak diberi vaksin karena KTP orangtuanya berbeda dengan domisili saat ini. Foto: Wildan

Usai kejadian tersebut, pihak puskesmas maupun bidan yang bersankutan mendatangani rumah Luky. Kedatangan tenaga kesehata dari Puskesmas Pasir ini untuk meminta maaf atas tindakan yang telah terjadi sebelumnya. 

Menurut Anwar ketua RT setempat, pihaknya telah melakukan mediasi untuk kedua belah pihak  dan sudah menyelesaikan miskomunikasi yang terjadi. "Sudah kita koordinasikan karena sudah berlangsung damai dari kedua belah pihak. Selanjutnya, anak tersebut pun mendapatkan vaksin.”

Melalui sambungan telepon, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, dr. Mike Catalia ,kepada awak media  mengatakan bahwa pihaknya akan mengevaluasi kinerja kepala puskesmas dan termasuk tenaga Kesehatan tersebut. "Saya akan panggil Kepala Puskesmas Pasir termasuk bidan desa yang sudah menolak warga untuk divaksin."
 



Editor : Hilman Hilmansyah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network