Juru Bicara Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI), Megel Jekson menyebut inisiatif yang dibuat Gerakan Kebangkitan Produk Nasional sebagai simbolnya munculnya kesadaran konsumen muslim untuk memprioritaskan penggunaan barang barang produksi perusahaan nasional. Pasalnya, momentum ini akhirnya dapat juga diarahkan untuk mendorong peralihan penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel ke produk-produk buatan dalam negeri.
"Konsumen Muslim Indonesia adalah salah satu konsumen muslim terbesar di dunia. Inisiatif ini tentu saja menjadi tanda menguatnya kesadaran umat Islam untuk membuang produk yang terafiliasi dengan Israel dan menggantinya dengan produk barang yang sesuai dengan kepentingan umat. Kesadaran ini adalah modal besar untuk menghadirkan produk nasional yang besar dan bermanfaat bagi umat Islam Indonesia," ucap dia.
Megel pun berharap inisiatif ini tidak bersifat sementara. Dengan menggandeng seluruh elemen kekuatan umat Islam, dirinya berharap inisiatif akan semakin membesar dan membuat produk nasional menggantikan keberadaan produk-produk yang terafiliasi Israel. Dirinya berkeyakinan banyak produk-produk nasional yang sebenarnya memiliki kualitas yang jauh lebih baik dari produk produk Israel.
"Saya kira ini hanya soal komitmen dan niat. Produk nasional banyak kok yang punya kualitas hebat. Hampir di seluruh jenis produk, produk nasional tidak kalah saing. Di coffe shop, kita punya #KopiTuku untuk menggantikan Starbucks. Di Fried Chicken, kita punya Hisana untuk melawan McDonalds. Kita juga punya Leminerale untuk menggantikan hegemoni Aqua. Pun, termasuk produk susu Indofood untuk menggantikan Nestle. Kita punya segudang produk nasional yang bagus," jelas dia.
Gerbang Pronas juga punya keyakinan yang sama. Organisasi Gerakan ini percaya bahwa produk dalam negeri bisa menggantikan produk-produk asing yang terkait dengan agresi/ penjajahan Israel atas Palestina. Indonesia, kata Kirin (Sekjen Gerbang Pronas) memiliki semua jenis produk nasional yang bisa menggantikan ‘Produk Israel’.
"Sama seperti YKMI, Gerbang Pronas yakin produk nasional bisa gantikan produk Israel. Warung Steak and Shake bisa gantikan KFC. Sari Roti gantikan Kitkat. Le Minerale gantikan Aqua dan lain sebagainya. Kita ingin produk nasional jadi Raja di negeri sendiri,” tegas dia.
Kurang lebih, 50 orang peserta menghadiri kegiatan ini. Para peserta juga membubuhkan 1 juta dukungan tanda tangan untuk mendukung Gerakan Kebangkitan Produk Nasional di dalam negeri.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait