Bima Arya pun meminta Dishub Kota Bogor untuk betul-betul melakukan koordinasi dengan jajaran Sat Lantas Polresta Bogor Kota untuk melakukan potensi-potensi penumpukan dan perlambatan lalu lintas di jalur SSA setelah jembatan Otista dibuka.
Karena dengan diperbesarnya jembatan Otista arus kendaraan dari arah Tugu Kujang akan mengalir deras di Jembatan Otista yang semula menjadi titik kemacetan karena terjadi bottleneck.
"Ya artinya tidak boleh ada ngetem sembarangan, parkir sembarangan, karena nanti juga akan ada pola baru pengaturan parkir 90 derajat 45 derajat dan lain-lain itu akan terus disosialisasikan," katanya.
Saat ini proses pembangunan ulang Jembatan Otista di Jalan Otto Iskandar, Kota Bogor berjalan on the track atau sesuai rencana dengan menempuh semua prosedur yang harus dilalui untuk memastikan jembatan laik digunakan sesuai aturan yang ada.
"Nah karena itu, kita pastikan ada tahapan untuk memastikan kekuatan dari beton ya," kata Bima Arya.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait