BOGOR, iNewsBogor.id - Maulid Nabi adalah momen yang sangat bersejarah bagi umat Islam. Banyak aktivitas dapat dilakukan saat memeriahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh setiap tanggal 12 Rabiul Awal. Biasanya, umat Islam merayakannya dengan mengadakan acara syukuran hingga tabligh akbar.
Bagi masyarakat Muslim di Indonesia, mengenang Nabi Muhammad SAW sebagai sosok yang mulia dan sempurna sebagai Nabi terakhir menjadi kebahagiaan tersendiri. Wajar dan beralasan jika umat Islam mengekspresikan kebahagiaan mereka di hari Maulid Nabi Muhammad Saw melalui berbagai kegiatan positif, seperti zikir, sholawat, berbagi makanan, dan membaca buku-buku kisah kehidupan Nabi Muhammad SAW atau Shirah Nabawiyah.
Imam Jalaluddin As-Suyuthi dalam kitab karyanya Husnul Maqshid fi Amalil Mawlid, menyarankan kita untuk mengekspresikan rasa syukur atas kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan kegiatan positif. As-Suyuthi juga memberikan edukasi dan motivasi kepada seluruh umat Islam untuk memperbanyak amal saleh.
Oleh karena itu, menurutnya ceramah yang disampaikan oleh para mubaligh atau da’i di berbagai kesempatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW hendaknya fokus pada pesan agama yang tidak provokatif tidak mengandung pesan kebencian.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait