
Menurutnya, kekhawatiran warga sangat beralasan, karena banyak rentetan kejadian yang menimpa di daerah lain akibat gundulnya hutan di pegunungan. Banyak warga masyarakat yang khawatir dengan adanya kegiatan penggundulan hutan oleh pengembang dengan menggunakan alat berat buldozer.
"Kami mohon para wakil rakyat untuk meninjau langsung lokasi perataan tanah di lereng Gunung Salak,” pintanys di depan para wakil rakyat.

Salah seorang Pengurus Karang Taruna Desa Tajurhalang saat mendatangi Lokasi parataan tanah menggunakan buldozer milik pengembang. (Foto : Istimewa)
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Wawan Haikal Kurdi menegaskan, persoalan lingkungan harus mendapat perhatian khusus terlebih penggundulan hutan dilereng gunung. Untuk itu, ia akan berkomunikasi dengan koleganya sesama anggita DPRD Komisi I untuk mendapatkan atensi dan menindaklanjutinya dengan meninjau fakta lapangan.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait