Selain itu, mahasiswa mendesak pemerintah menghentikan praktik perampasan dan eksploitasi sumber daya alam yang hanya menguntungkan segelintir elite. “Keadilan sosial harus diwujudkan. Kami menolak kebijakan yang memberatkan rakyat seperti kenaikan pajak, pencabutan subsidi, dan penjualan aset negara,” lanjut Alfadly.
Ia juga menuntut langkah tegas pemberantasan korupsi melalui pengesahan RUU Perampasan Aset dan penegakan hukum yang adil. “Hukum tidak boleh tajam ke bawah, tumpul ke atas,” tegasnya.
Alfadly menambahkan bahwa kebebasan berpendapat adalah hak konstitusional yang harus dilindungi. “Kami akan membuat mosi tidak percaya terhadap pemerintah dan wali kota Bogor. Kami menolak kepemimpinan yang arogan, anti-rakyat, dan gagal memenuhi janji politik,” pungkasnya.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait
