Menteri Lingkungan Hidup Tidak Jadi  Dialog, Warga Puncak Sampaikan Kekecewaan

Vitrianda
Kunjungan kerja Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH, Hanif Faisol Nurofiq, ke kawasan Puncak, Bogor, pada Jumat (3/10), menyisakan sorotan dan kekecewaan warga. Foto: Ist

Kekecewaan warga mencapai puncaknya ketika puluhan pekerja yang terdampak, mulai dari karyawan hotel hingga pekerja taman, berkumpul di Jembatan Gadog untuk menyampaikan aspirasi mereka dengan menghadang iring-iringan mobil Menteri Hanif dalam perjalanan pulang.

Warga membawa spanduk dan karangan bunga sebagai bentuk simbol duka atas hilangnya sumber penghidupan mereka. Namun, alih-alih berhenti untuk mendengarkan, rombongan kendaraan menteri tetap melaju cepat tanpa memberikan respons atau tanggapan sedikit pun.

“Kami hanya ingin menyuarakan keresahan. Tapi malah diabaikan begitu saja. Kalau begini terus, kami terpaksa akan aksi ke Istana Presiden,” ujar salah satu pekerja terdampak, Asep.

Asep menegaskan bahwa masyarakat Puncak mendukung penuh upaya pelestarian lingkungan. Namun, ia memohon agar kebijakan yang diambil tidak mengesampingkan nasib masyarakat kecil.

“Kami tidak anti-lingkungan, kami juga ingin Puncak hijau. Tapi jangan semua tempat usaha langsung ditutup tanpa solusi. Kami punya keluarga yang harus dinafkahi,” pintanya.

 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network