BOGOR, iNewsBogor.id - Bupati Bogor Rudi Susmanto meninjau langsung lokasi ambruknya atap empat ruang kelas di SMKN 1 Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Dalam kunjungannya, Rudi memastikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat akan melakukan evaluasi terhadap bangunan-bangunan sekolah di wilayah Bogor untuk mencegah kejadian serupa terulang.
“Evaluasi ini langkah antisipasi agar kejadian seperti di SMKN 1 Gunung Putri tidak terulang di sekolah lain,” ujar Rudi Susmanto, Kamis (6/11/2025).
Menurut Rudi, hasil pemeriksaan awal menunjukkan struktur atap sekolah menggunakan rangka baja ringan dengan genting tanah liat yang memiliki beban cukup berat. Kondisi tersebut dinilai menjadi salah satu faktor penyebab atap ruang kelas roboh.
Rudi menambahkan, kejadian serupa juga pernah terjadi di SMKN 1 Cileungsi beberapa bulan sebelumnya. Karena itu, Pemkab Bogor akan menggandeng dinas teknis dan pihak sekolah untuk melakukan kajian menyeluruh terhadap sekolah-sekolah yang menggunakan struktur atap serupa.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto tengah mendapatkan penjelasan dari pihak SMKN 1 Gunung Putri terkait kondisi kerusakan. (Foto : iNewsBogor.id/Cahyat)
“Kami ingin memastikan keselamatan siswa dan guru selama proses belajar mengajar,” tegas Rudi.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait
