Adapun hasil pengujian Labkesda pada 29 Oktober 2021 terhadap sejumlah sampel dari nasi, telur, buncis dan selada oleh Labkesda, terdapat sampel yang melebihi ambang batas nilai normal.
"Normal misal 1x10', bila lebih dari 1x10' dapat berdampak pada organ pencernaan manusia seperti diare dan muntah-muntah," ujar Yudi.
Berita sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah melakukan uji sampel dari makanan nasi kotak yang diduga menjadi penyebab puluhan warga Koja mengalami keracunan hingga dilarikan ke RSUD Koja.
Menurut Yudi, kedatangan BPOM diketahui untuk mendampingi Puskesmas mendatangi lokasi warga yang keracunan dan pengambilan sampel makanan pada Selasa (26/10) lalu. Namun selanjutnya, sampel tersebut dibawa Puskesmas ke Labkesda.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta