bogor.iNews.id - Sebanyak 142 sukarelawan bersihkan sampah di dua jalur pendakian Gunung Gede-Pangrango, Kabupaten Cianjur selama dua hari. Mereka berhasil mengumpulkan sebanyak satu ton lebih sampah yang diangkut dari kedua jalur pendakian tersebut. 828 kilogram sampah di jalur pendakian Ciputri dan 295,5 kilogram sampah di jalur pendakian Cibodas.
Sampah yang ditinggalkan para pendaki sebagian besar berupa sampah plastik seperti botol bekas air mineral, bungkus mi instan, dan kaleng. Padahal, menurut Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Poppy Oktadiyani, sebelum naik para pendaki ini sudah diwajibkan membawa kembali sampah yang mereka bawa.
Menurut Relawan Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) Niko Rastagil ,pemandu dan petugas taman nasional sudah selalu mengingatkan pendaki supaya tidak meninggalkan sampah sekecil apapun, terlebih sampah plastik di kawasan taman nasional.
Dia mengemukakan, pendaki gunung dan pencinta alam semestinya peduli pada kebersihan dan kelestarian lingkungan.
"Jangan sampai mereka mengaku pencinta alam tapi meninggalkan sampah," ujar Niko.
Berkenaan dengan hal tersebut, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango akan menggencarkan kampanye budaya bersih ke pendaki supaya mereka tidak lagi meninggalkan sampah saat melakukan pendakian.
Mereka selalu menghimbau kepada para pendaki untuk membawa kembali sampahnya saat turun.Hal ini bertujuan agar kelestarian dan kebersihan jalur pendakian tetap terjaga.
Editor : Zamzami Ramadhan