Dua Hari Lagi Idul Fitri Segera Tunaikan Zakat, Ini Beda Zakat Fitrah dan Zakat Mal Menurut Islam

BOGOR, iNewsBogor.id - Di penghujung akhir Ramadhan seorang muslim diwajibkan menunaikan Zakat Fitrah. Di Indonesia besaran nilai nominal Zakat Fitrah ditentukan oleh lembaga resmi dalam hal ini BAZNAS.

Namun demiikian, penting setiap muslim yang akan menunaikan zakat memahami perbedaan zakat fitrah dan zakat mal.

Baca Juga

MyFundAction: Satu Dekade Membangun Keluarga Harmonis dan Damai

Syariat Islam, menuntun ada dua jenis zakat yang wajib ditunaikan seorang muslim, yakni Zakat Fitrah dan Zakat Mal.

Zakat mal adalah zakat harta yang wajib ditunaikan ketika seorang muslim telah mencapai nisab dan haul.

Nisab merupakan syarat minimum besaran harta untuk berzakat, sementara Haul adalah kepemilikan harta yang sudah berlaku selama 12 bulan.

Baca Juga

Prabowo Berlebaran ke Rumah SBY di Cikeas Bogor

Adapun zakat fitrah merupakan zakat jiwa dan wajib hukumnya ditunaikan setiap muslim di Bulan Suci Ramadhan kecuali bagi orang yang tidak mampu, yaitu mereka yang kekurangan makanan pokok untuk kebutuhannya sendiri atau du'afa.

Dalam hal menunaikan kewajiban membayar zakat fitrah, seorang muslim harus menyisihkan makanan pokoknya. Penting untuk dicatat, para muzakki bisa mengganti gandum menjadi beras, sesuai dengan makanan pokok yang digunakan.

Seperti Hadits riwayat berikut:

Baca Juga

Suasana Lebaran di Indonesia: Tradisi, Kemeriahan, dan Kebahagiaan

:أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَضَ زَكَاةَ الْفِطْرِ مِنْ رَمَضَانَ عَلَى النَّاسِ، صَاعًا مِنْ تَمْرٍ، أَوْ صَاعًا مِنْ شَعِيرٍ، عَلَى كُلِّ حُرٍّ أَوْ عَبْدٍ، ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى، مِنَ الْمُسْلِمِينَ

Muslim bisa membayarkannya dalam bentuk beras, gandum, dan makanan pokok lainnya. Apabila ingin menggantinya dengan uang, maka nilainya harus setara dengan harga makanan pokok tersebut.

Sementara besaran Zakat Mal bergantung pada jumlah harta kekayaan seseorang. Dan secara umum, persentasenya adalah 2,5 persen dari pemasukan seorang muslim setiap bulannya.

Baca Juga

Dispora Kabupaten Bogor Rilis Ucapan Idul Fitri 1445 H bagi Khalayak Umat Islam

Berbeda dengan Zakat Mal yang harus  dibayarkan sepanjang tahun jika nisab dan haul-nya terpenuhi. Artinya, tidak ada waktu khusus untuk menunaikan Zakat Mal bagi seorang muslim.

Zakat Fitrah bertujuan untuk memberi makan golongan fakir miskin di hari Idul Fitri. Sementara tujuan Zakat Mal adalah membersihkan harta karena dari setiap harta yang kita dapatkan terdapat hak orang lain.

Hal itu sejalan dengan bunyi surat Adz-Dzariyat ayat 19 berikut ini:

Baca Juga

Gema Takbir Berkumandang di Kota Bogor: Suasana Meriah Menyambut Hari Kemenangan

وَفِيْٓ اَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِّلسَّاۤىِٕلِ وَالْمَحْرُوْمِ

Demikian perbedaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal yang perlu diketahui setiap muslim yang akan menunaikannya. Semoga bermanfaat.

Wallahu'alam

Editor : Furqon Munawar