Nasib Warpat Ikon Kuliner di Puncak di Ujung Tanduk, Segera Dibongkar Satpol PP Bogor

Para pedagang berharap agar rencana pembongkaran ini tidak dilaksanakan, dan mereka masih terbuka untuk berdiskusi dengan pemerintah daerah mencari solusi terbaik bagi mereka. Mereka berharap pemerintah memperhatikan nasib mereka dan tidak mengizinkan pembongkaran yang akan berdampak negatif pada mata pencaharian mereka.
Seorang pengunjung Warpat, Hafidz (17), juga merasa sedih jika lokasi kuliner ini dibongkar. Baginya, Warpat adalah ikon Puncak, terutama bagi anak-anak muda, tempat mereka berkumpul.
Sebelumnya, rencana penertiban mencakup 509 bangunan warung dan lapak pedagang di sepanjang Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, termasuk Warpat. Namun, rencana ini telah ditunda tanpa batas waktu yang pasti. Penundaan ini dilakukan untuk menjaga situasi yang kondusif di Kabupaten Bogor dan masih memerlukan evaluasi lebih lanjut oleh Forkompimda.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta