“Agar tidak beralih ke hal yang negatif, sehingga dibutuhkan pendampingan yang intensif. Seperti kita tahu bersama bahwa bahaya peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba terus mengancam sektor pendidikan. Maka dibutuhkan edukasi terus menerus dan berkelanjutan di sektor pendidikan mengenai bahaya narkoba,” terangnya.
Ia juga akan terus memperkuat sinergi antara BNN Kabupaten Bogor dan stakeholder untuk bergerak dalam satu langkah yang terpadu dan progresif guna menguatkan jaringan sebagai benteng dalam mencegah dab memerangi penyalahgunaan narkoba.
“Kejahatan narkoba telah meracuni berbagai lapisan masyarakat, bukan hanya pada masyarakat usia dewasa bahkan level SD. Menyadari bersama peredaran narkoba tidak mengenal korban, desa, strata mana masyarakat kita semua punya tanggung jawab sama, dan memastikan tidak boleh ada peredaran narkoba,” tegasnya.
Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat memberikan sambutan pada Deklarasi Sekolah Anti Narkoba. (Foto : Istimewa)
Di tempat yang sama, Kepala BNN Kabupaten Bogor, AKBP Renny Puspita menyatakan, apresiasi atas terselenggaranya Sekolah Bersinar di tingkat SMP sebagai wujud komitmen dalam menyukseskan program P4GN di Kabupaten Bogor.
Editor : Furqon Munawar