“Dan akses untuk mencari tahu latar belakang mereka (peserta Pemilu) pun saat ini sudah jauh lebih mudah,” sambung Atang.
Ketua DPRD Kota Bogor juga mengajak pemilih muda terlibat aktif dalam memastikan proses Pemilu berjalan demokratis dan sesuai aturan.
Selanjutnya, menjadikan Pemilu sebagai sarana integrasi bangsa, sarana mempersatukan bukan memecah belah.
“Selepas Pemilu siapapun yang menang, kalah, kita semua sesama warga negara akan menjadi penanggung jawan untuk tetap menjaga agar NKRI ini berdiri kokoh,” ucap Atang Trisnanto.
Ketua DPRD Kota Bogor juga tak lupa berpesan kepada pemilih muda untuk tetap waspada dengan bahaya hoax atau berita bohong. Jangan mudah terprovokasi apalagi ikut menyebarluaskan berita hoax.
“Kita sama-sama menahan diri dan menjaga kerukunan bersama agar pesta demokrasi lima tahunan ini dapat dirayakan dalam suasana kondusif. Cek dulu informasinya valid atau tidak. Jangan langsung disebarkan. Yuk sukseskan pemilu berkualitas,” imbuh dia.
Pada kesempatan ini, Atang Trisnanto meminta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Kota Bogor (Disdukcapil) agar siaga dan tetap membuka layanan perekaman KTP elektronik pada hari libur 8-11 Februari 2024 sebagai upaya meningkatkan partisipasi pemilih pemula pada Pemilu 2024.
Editor : Ifan Jafar Siddik