"Dari rincian itu di tahun 2024 ini narapidana yang menerima remisi berjumlah 440 orang yang terdiri dari remisi umum I sebanyak 438 orang dan remisi II sebanyak enam orang, langsung bebas dua orang, dan empat orang menjalani subsider (masa tahanan pengganti denda)," kata Sopian.
Dalam memberikan dukungan kepada Lapas IIA Bogor, Sopian mengatakan bahwa Pemkot Bogor juga turut serta dalam melakukan pembinaan kepada warga binaan. Karena lanjut Sopian, terkait pembinaan Lapas IIA Bogor memiliki dua pola pembinaan yaitu kemandirian dan kepribadian.
"Kami memberikan binaan bekerjasama dengan pondok pesantren, badan pelatihan yang memiliki sertifikasi sehingga para napi ini juga akan mendapatkan sertifikasi. Kami juga memiliki pusat kegiatan belajar masyarakat yang sampai saat ini tetap berjalan," ucapnya.
Sopian menambakan, inilah bentuk kerjasama dengan Pemkot, juga melalui Dinas Pendidikan dalam memberikan pendidikan.
Para warga binaan Lapas Kelas IIA Bogor tengah unjuk kemampuan mementasakan seni musik angklung dihadapan hadirin dalam acara pemberian remisi HUT ke-79 Kemerdekaan RI. (Foto : Istimewa/iNewsBogor.id)
"Dan semoga kerjasama ini dapat berlanjut, sebab unsur pembinaan dapat berhasil apabila ada keterlibatan peran serta masyarakat dan pemerintah," ungkapnya.
Editor : Furqon Munawar