PWI Dukung Kejagung Hadapi Serangan Balik Koruptor
Menurut Munir, salah satu bentuk serangan koruptor ialah penyebaran hoaks melalui media sosial maupun media massa untuk membentuk opini menyesatkan. Karena itu, PWI mengaktifkan peran Satgas Anti Hoax guna menangkal informasi keliru tersebut.
“Satgas Anti Hoax di PWI bertugas melakukan klarifikasi melalui berbagai kanal media sehingga narasi-narasi hoaks dapat dilawan dengan informasi yang benar,” jelasnya.
Munir menambahkan bahwa pemberantasan korupsi merupakan PR besar bangsa. Keberhasilan daerah maupun pusat dalam menekan korupsi dinilai sebagai indikator penting tata kelola pemerintahan yang baik.
Sementara itu, Direktur Satgas Anti Hoax PWI, Insan Kamil, menegaskan bahwa serangan balik yang dihadapi Kejagung dalam penanganan mega korupsi tidak hanya berupa tekanan, tetapi juga ancaman serius.
“Serangan itu beragam, mulai dari penyuapan, ancaman, teror, hingga fitnah dan hoaks di berbagai platform media sosial,” ujar Insan.
Editor : Ifan Jafar Siddik