get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkot Bogor Angkat 3.868 PPPK Paruh Waktu pada Peringatan HUT ke-54 KORPRI

Jaga Inflasi Jelang Libur Nataru, Pemkot Bogor Terbitkan Surat Edaran Pengendalian Harga Pangan

Selasa, 23 Desember 2025 | 12:45 WIB
header img
Aktivitas jual beli bahan kebutuhan pokok di salah satu pasar tradisional Kota Bogor menjelang libur Natal dan Tahun Baru. Foto: Pemkot Bogor

BOGOR, iNewsBogor.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor resmi mengeluarkan Surat Edaran (SE) terkait upaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Kebijakan ini ditempuh sebagai langkah antisipasi lonjakan harga dan potensi inflasi menjelang meningkatnya kebutuhan masyarakat.

Surat Edaran bernomor 800.1.11.1/7164-Bag.Ekon Tahun 2025 tentang Menjaga Ketersediaan dan Keterjangkauan Harga serta Himbauan Belanja Bijak Menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 tersebut diterbitkan pada Senin (22/12/2025) dan ditandatangani oleh Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim.

Dalam SE tersebut, Pemkot Bogor menetapkan enam poin kebijakan strategis guna mengendalikan laju inflasi daerah serta memastikan keterjangkauan harga bahan kebutuhan pokok selama masa libur panjang akhir tahun.

Salah satu langkah utama adalah pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) dan Pasar Murah di wilayah Kota Bogor apabila dinilai diperlukan. Penentuan lokasi, waktu, dan frekuensi kegiatan akan dilakukan secara efektif agar tepat sasaran dan berdampak langsung pada masyarakat.

Selain itu, Pemkot Bogor menginstruksikan pemantauan intensif harga bahan pokok, meliputi beras, cabai rawit, cabai merah, bawang merah, bawang putih, daging sapi, daging ayam ras, telur ayam ras, minyak goreng, gula pasir, serta komoditas strategis lainnya.

Dalam SE yang ditandatangani pada 17 Desember 2025 tersebut juga ditegaskan pentingnya memastikan ketersediaan stok dan pasokan pangan di gudang distributor, pasar tradisional, pasar ritel modern, hingga ketersediaan bahan bakar energi agar tidak terjadi kelangkaan selama periode Nataru.

Langkah berikutnya, Pemkot Bogor akan melakukan pemantauan bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres dalam rangka menginvestigasi potensi ketidakwajaran kenaikan harga, gangguan distribusi, hingga praktik penimbunan bahan pangan.

Pemkot juga menekankan pentingnya kelancaran distribusi pasokan pangan, dengan memprioritaskan mobilitas angkutan pangan agar pasokan tetap terjaga dan harga dapat dikendalikan.

Tak kalah penting, melalui SE tersebut Pemkot Bogor mengimbau masyarakat untuk berbelanja secara bijak dan mengonsumsi bahan kebutuhan pokok secara wajar, sehingga tidak memicu lonjakan permintaan yang berlebihan.

Kebijakan ini diharapkan mampu menjaga stabilitas harga, menekan laju inflasi, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kota Bogor dalam menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Editor : Ifan Jafar Siddik

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut