Satu Kampung Desa Cibuluh, Cianjur Lockdown

Bogor.iNews.id - Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Cianjur, melakukan karantina lokal terhadap warga satu kampung di Desa Cibuluh, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, setelah hasil pemeriksaan tes usap PCR yang dilakukan oleh petugas kepada salah seorang warga menunjukan hasil positif covid-19.

Selain karantina lokal petugas juga melakukan pengawasan ketat terhadap aktifitas warga. Termasuk akses keluar masuk perkampungan ditutup, sebagai upaya memutus rantai penularan dan puluhan warga yang terpapar menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

Baca Juga

Rekor, Penambahan Kasus Harian Baru Covid-19 di Kota Bogor Capai 1000 lebih

Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi Covid-19 Cianjur, dr Yusman Faisal mengatakan, pertama kali kasus warga terpapar Covid-19 diketahui setelah seorang di antaranya memeriksakan diri ke puskesmas setempat dengan keluhan meriang dan hilang penciuman.

"Petugas langsung melakukan tes cepat antigen, dengan hasil positif Covid-19, sehingga gugus tugas setempat melakukan penelusuran dan ditemukan 24 orang warga terpapar berdasarkan tes usap PCR yang langsung dilakukan," katanya, Jumat (28/5/2021).

Dia menambahkan, karantina lokal terhadap puluhan warga merupakan kedua kalinya ditemukan di Cianjur, di mana sebelumnya 54 orang warga satu kampung di Kecamatan Cibinong, dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan tes usap PCR.

Baca Juga

Trending Topic, Ini 4 Fakta Baru Kasus Selebgram Rachel Vennya

Pihaknya langsung melakukan isolasi terhadap warga di satu kampung tersebut, Pengawasan ketat, dilakukan gugus tugas kecamatan, desa hingga RT setempat dan tenaga kesehatan dari puskesmas setempat.

"Karantina lokal kita terapkan, agar tidak terjadi penularan lainnya, menimpa perkampungan terdekat," ujar dr Yusman Faisal .

"Untuk warga di satu kampung di Kecamatan Cibinong, merupakan klaster pengajian, sempat menjalani isolasi mandiri dan sekarang semuanya sudah sembuh dan beraktivitas seperti biasa. Gugus tugas juga sempat memberlakukan karantina lokal," katanya.

Baca Juga

Rachel Vennya Berkelit Tak Dikarantina Wisma Atlet, Fakta: Ada di Tower 10 Kamar 1630 Bersama Pacar

Untuk itu pihaknya mengimbau warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan ketat, saat beraktivitas di luar rumah, meski sudah mendapatkan vaksinasi. Pasalnya, hingga saat ini, pandemi Covid-19 masih terjadi di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk di Cianjur.

Editor : Zamzami Ramadhan