AMALAN sunah Hari Jumat patut diketahui kaum Musimin begitu juga Muslimat. Ada 14 amalan sunah Jumat yang dapat dikerjakan mulai subuh hingga menjelang magrib.
Amalan sunah janganlah dianggap sepela, karena dengan amalan-amalan ini dapat menambah pundi-pundi pahala. Selain dengan amalan ini maka menghidupkan sunah-sunah nabi.
Berikut ini 14 amalan sunah di hari Jumat disampaikan Ustaz Aan Chandra Thalib El Gharantaly yakni:
1. Membaca surat al-Kahfi pada malam Jum'at dan hari Jumat. (HR. Ad-Darimi, An-Nasa'i, Al Hakim)
2. Membaca Surat As-Sajdah dan Surat Al-Insan secara sempurna pada dua rakaat Sholat Shubuh (HR. Bukhari dan Muslim serta yang lainnya).
3. Memperbanyak shalawat kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam.(HR. Abu Dawud)
4. Wajib bagi laki-laki melaksanakan Sholat Jum'at. (Lihat: Syarh al-Mumti': 5/7-24)
5. Dianjurkan mandi besar (HR. Muslim)
6. Memakai wewangian, bersiwak atau menggosok gigi, serta mengenakan pakaian yang paling baik. (HR.Ahmad)
7. Berangkat lebih awal menuju masjid. (HR. Muttafaqun 'alaih)
8. Saat menunggu kedatangan imam dianjurkan untuk menyibukkan diri dengan shalat, membaca sholawat, dzikir maupun membaca Al-Quran.
9. Dianjurkan mendekat ke arah khotib untuk mendengarkan khotbah.(HR. Abu Dawud)
10. Dianjurkan juga menghadapkan wajah ke arah khotib saat khutbah sedang berlangsung. (HR. Abdurrazzaq dan Al-Baihaqi)
11. Wajib mendengarkan khotbah dengan seksama. Bagi siapa saja yang sibuk sendiri baik dengan bermain kerikil, berbicara, (mengotak-atik hp dll) pada saat khutbah sedang berlangsung, maka Jum'atnya sia-sia. (Muttafaqun 'Alaih)
12. Saat masuk masjid disunahkan mengerjakan shalat dua rakaat terlebih dahulu sebelum duduk mendengarkan khutbah. Hal ini berlaku meskipun khotib sedang menyampaikan khotbah.(HR. Muslim)
13. Setelah menunaikan Sholat Jumat disunnahkan mengerjakan shalat sunnah dua rakaat atau empat rakaat dengan dua kali salam.(HR. Muslim)
14. Berdoa di penghujung hari Jumat atau sore hari menjelang magrib. (Muttafaqun 'Alaih) “Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (HR. Muslim no. 1893)
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait