JAKARTA, iNewsBogor.id – PDI Perjuangan kembali angkat bicara terkait niat Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengaku bakal cawe-cawe dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga menjelaskan, cawe-cawe yang dimaksud Jokowi adalah upaya mengamankan demokrasi demi memastikan Pemilu 2024 – mulai dari pemilu legislatif dan pemilihan presiden hingga pilkada – dapat berlangsung aman dan damai.
“Selama ini sudah yang dikatakan Pak Jokowi jelas, beliau cawe-cawe dalam hal ini adalah untuk mengamankan supaya proses demokrasi bisa berjalan baik pada tahun depan. Artinya pesta demokrasi bisa berjalan sesuai sebagaimana waktunya,” ucap Eriko di Kompleks Senayan, Jakarta, Selasa (20/6/2023).
Salah satu bukti Jokowi mengawal pelaksanaan pemilu 2024 dengan baik, yakni penetapan sistem proporsional terbuka oleh Mahkamah Konstitusi (MK). PDIP optimistis bahwa pemilu tahun depan bakal berlangsung dengan baik.
“Apalagi MK sudah memutuskan bahwa kita dengan sistem terbuka, dan sistem terbuka in ikan sangat menarik. Pasti aka nada lebih hangat lagi demokrasi kita dalam kompetisi. Ini ingin dilakukan Bapak Presiden Joko Widodo. Beliau menjamin hal ini bisa berjalan dengan baik setahun ke depan,” tuturnya.
Selain itu, Eriko menuturkan bahwa Jokowi sebenarnya sedang mempersiapkan transisi kekuasaan bagi calon penggantinya kelak.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait