"Hewan qurban yang disembelih di 2 titik yang kita tentukan yaitu RT-02 RW-01 sejumlah 1 ekor sapi dan 4 ekor kambing, sedangkan pada 1 titik lagi berada di RT-01, RW-03 sejumlah 1 ekor sapi teridentifikasi sehat dan aman untuk dikonsumsi oleh manusia serta hewan qurban tersebut tidak memiliki penyakit yang dapat mempengaruhi kualitas dari daging kurban," tandas Abdul Haris.
Kelompok KKNT Inovasi IPB 2023 memberi edukasi program Qurban Kontrol pada masyarakat di Desa Sukawening. (Foto : Istimewa)
Program controlling qurban yang dilakukan Kelompok KKNT Inovasi IPB di Desa Sukawening, Dramaga Kabupaten Bogor, guna memastikan masyarakat dapat merayakan Idul Adha 1444 H dengan tanang, dan daging qurban yang diperoleh pun berkualitas.
"Semoga program ini tidak hanya diterapkan di Desa Sukawening namun program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh masyarakat," pungkasnya.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait