BOGOR, iNewsBogor.id - Peduli lingkungan, Kepolisian sektor (Polsek) Cileungsi Polres Bogor dan jajaranya lakukan bebersih bareng Pemerintah Cileungsi dan warga sekitar bertempat di bawah Flyover Cileungsi Kampung Rawa belut RT. 001/015 Desa Cileungsi Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor Jawa Barat pada Kamis (13/7/23) sekita pukul 08:00 pagi.
Hadir Dalam Kegiatan tersebut Kapolsek Cileungsi Kompol Zulkarnaen, Ipda Hendrik Hartono Panit Reskrim Polsek Cileungsi, Supendi Sekdes Cileungsi Personil Polsek Cileungsi, Para Ketua RT Desa Cileungsi, Karang Taruna Desa Cileungsi dan Serta Warga Masyarakat.
Dalam Keterangannya Kapolsek Cileungsi Kompol Zulkarnaen mengatakan, kegiatan bebersih lingkungan itu menjadi salah satu program Polri terhadap kecintaan kepada masyarakat.
“Polri memiliki program peduli lingkungan membersihkan sampah serentak oleh kepolisian, kegiatan ini dilakukan bersama-sama Pemdes Cileungsi kemudian warga sekitar hingga milenial. Jadi kehadiran polisi ini harus berguna untuk membantu permasalahan yang ada di masyarakat,” ujarnya.
Dia menjelaskan, acara peduli terhadap lingkungan kali ini agar bisa terlihat indah dan bersih sehingga air yang mengalir terhadap saluran air pun bisa lancar.
“Sebelumnya kami sudah maping tempat-tempat yang banyak sampah yang mengganggu lingkungan serta saluran air, hari ini kita sama-sama bersihkan dari mulai jam 8 pagi hingga jam 10 Alhamdulillah bisa di selesaikan,” jelasnya.
Kapolsek Zulkarnaen juga meminta kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan sehingga untuk membuang sampah pun tidak mengandalkan petugas tetapi lebih sadar dari diri sendiri.
“Untuk menjaga kesehatan dan menjaga lingkungan yang bersih harus timbul dari kesadaran masyarakat seluruhnya, jadi jangan hanya mengandalkan tukang sampah saja jadi mulai dari kita sendiri, ataupun dipilah lebih bagus sehingga tidak mencemari lingkungan ataupun air kalau semuanya dibuang. Jadi harus sadar dari hati nurani sendiri dan keluarga untuk untuk tidak membuang sampah sembarangan,” bebernya.
Dia berharap, kolaborasi peduli lingkungan ini bisa di edukasikan, karena menurutnya lingkungan yang sentral berada di perkampungan dan pedesaan.
“Justru sentralnya ada dilingkungan Desa, jadi kepala desa pun harus memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana cara membuang sampah yang baik supaya tidak mencemari lingkungan, Syukur-syukur di setiap RT dan RW memiliki penampungan sampah sendiri,” tandasnya.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait